Saya ingat, saat masih SMP dulu, saya dan teman-teman (yang gadis terutama) selalu berburu majalah remaja. Kenapa dibilang berebut? Karena ketika itu, kios koran dan majalan di Gresik nggak banyak. Sedangkan penggemar majalah remaja ini jumlahnya wassalam banyaknya. Bisa dibayangkan gimana sensasi berebutnya bukan? Apalagi nih, kalau majalah itu ada poster artis atau penyanyi idola dan sedang diulas di dalam majalah. Seolah berlomba buat temukan harta karun di tengah hutan, berebut dan menyusun strategi biar bisa dapatkan majalah itu paling awal.
Ketika itu Backstreet Boys berjaya menduduki berbagai chart di berbagai negara. Lima laki ganteng ini benar-benar menarik perhatian. Itu tahun 90-an ya, masa di mana buat dengerin lagu mereka itu harus puas hanya sebatas dengerin lewat radio dan kaset rekaman.
Beda jaman, beda teknologi. Beda pula idolanya.
Kemudian di masa millenial ini, saya menjadi guru dari para murid yang juga sedang mengidolakan orang lain sebagai bagian dari fase kehidupan. Sekarang, kiblatnya ke Korea, yang notabene memiliki budaya hampir sama dengan budaya Indonesia. Jadi mereka lebih mudah menyukai idol-diol Korea ini. Selain karena wajah mereka gateng dan cantik.
Dan saya ketularan. Haha.
Sebenarnya, saya sudah terbiasa dengarkan lagu-lagu Korea dari sejak saya menikah. Suami senang dengarkan beberapa lagu Korea yang energik. Seperti Big Bang, T-ARA, 2NE1, Super Junior yang sudah ada sejak bertahun-tahun yang lalu. Tapi baru benar-benar mengidolakan satu grup idol, ya akhir-akhir ini. Meskipun saya sudah terkontaminasi sama grup ini sejak 5 tahun yang lalu.
EXO
Grup yang masih bertahan diterpa banyak masalah di awal-awal berkarirnya. Seperti kehilangan tiga anggota karena masalah internal, pemalsuan hasil perhitungan di satu acara penghargaan, dan yang masih hangat adalah masalah comeback yang nggak segera dilakukan oleh pihak agensi.
Tapi, lagu-lagu mereka masih merajai playlist saya kok. Lagu-lagunya easy listening, energik, juga menyentuh hati dengan lirik-liriknya. Lagu apa saja sih dari EXO yang sering saya putar?
1. Don’t Go
Lagu ini adalah lagu milik EXO yang paling nampol di hati. Dari semua lagu EXO yang sudah pernah saya dengarkan, lagu ini langsung menempati ruang hati saya 100% tanpa perlu saya putar berulang-ulang untuk memastikan saya suka lagunya atau tidak.
Dan yang suka dari lagu ini ada di bagian terakhir ketika menyebutkan bahwa jadilah wanita yang kuat, tegas tapi tetap anggun ketika menghadapi masalah sebesar apapun. Benar adanya. Bahwa menjadi wanita ‘gila’ ketika masalah menghampiri, bukanlah suatu jalan keluar.
2. Promise
Lagu yang ditulis dan diaransemen sendiri oleh anggota EXO (Lay, Chen dan Chanyeol) karena mereka ingin menunjukkan pada EXO-L (sebutan para fans EXO) bahwa mereka baik-baik saja setelah insiden keluarnya Kris dan Luhan dari grup. Lagu yang menjadi ucapan terima kasih kepada EXO-L karena tidak meninggalkan mereka ketika mereka berada di titik terendah sebuah idol grup.
Dengarkan lagunya coba, merinding. Apalagi bagian high note Baekhyun dan Chen serta suara beratnya D.O. Tiga main vocal ini benar-benar melengkapi hati yang terkoyak karena nada yang auto terdengar menyedihkan. Padahal kalau dari liriknya, isinya benar-benar positif dan membangkitkan semangat untuk bangkit dari keterpurukan.
3. Cry Cry
Sebenarnya lagu ini adalah lagu dari CBX, sub unit dari EXO yang terdiri dari Chen Baekhyun dan Xiumin. Awalnya skip saja sih dengarkan lagu ini. Tapi otomatis lagu ini merasuk di jiwa saat lagu ini diputar sebagai backsound video saat CBX konser bertajuk Magical Circus di Jepang awal tahun ini. Saat itu, sedang konser di Osaka hari kedua. Para fans Jepang membuat video kompilasi sambutan cinta para fans saat konser, para kru yang ikut andil saat konser, juga saat bagaimana beratnya CBX mempersiapkan konser ini supaya hasilnya baik dan nggak mengecewakan fans di Jepang.
Saat video diputar, Xiumin nangis ya Tuhan!!
Saya auto ikutan nangis dong ya. Lebay! Biarin. Saya paling nggak bisa lihat adegan seperti ini. Adegan penuh cinta dari orang lain yang dibalut apik, meskipun balutannya dalam suasana bahagia.
4. For You
Lagu ini juga dinyanyikan oleh CBX, yang merupakan OST dari drama ‘Moon Lover Scarlet Heart Ryeo’. Putar saja berulang-ulang, niscaya kalian bakal senang dengarkannya. Meskipun di lagu ini Chen dan Baekhyun bisa bernyanyi dengan pede dan enaknya, Xiumin datang untuk menjadi penyeimbang suara mereka berdua.
5. What Is Love
Kenapa suka lagu ini? Karena D.O menyanyikan lagunya ini tanpa dipotong bagiannya dengan banyak anggota lainnya. Dia hanya perlu berduet dengan Baekhyun. Lewat lagu ini, saya puas dengarkan suara D.O yang rendah dan berat itu. Suara dia sangat maksimal, padahal lagu ini keluar ketika mereka masih roockie grup.
6. Cosmic Railway
Salah satu lagu EXO yang berbahasa Jepang dan selalu mereka putar saat mereka konser di Jepang. Saat dengar lagu ini, langsung klik aja karena suka. Berbeda dengan lagu Don’t Go yang saya sekali putar langsung jatuh cinta. Untuk lagu ini, saya butuh memutarnya berkali-kali banyaknya untuk suka.
Kenapa saya suka? Karena liriknya itu lho, tentang berbagi masalah dengan orang lain. Bahwa masih ada orang-orang disekitar kita yang ikhlas untuk memberikan bantuan kepada kita tanpa kita minta. Sukalah pokoknya dengan tema menyentuh begini
7. Tell Me What Is Love versi D.O. Live The Lost Planet Concert
Sebenarnya lagu ini masuk di proyek SM Station, yang mana D.O berkolaborasi dengan Yoo Young Jin. Tapi saya suka bukan yang versi kolaborasinya, tapi karena D.O menyanyikan ini di atas panggung sendiri alias solo, saat konser The Lost Planet di tahun 2014.
Saat konser D.O yang berdiri di panggung menyanyikan lagu ini hanya penggalan bagian dia saja, tapi MasyaAllah bikin merinding. Dia power full sekali, memesona saya seketika ya Tuhan. Saya pikir karena dia menyanyikannya solo, di depan para fans. Tapi ternyata nggak. Saat tampil di MAMA 2014, dia menyanyikan lagu ini diringi Baekhyun dan Chen, tetap power full.
8. Growl
Yang membuat nama EXO makin dikenal publik, ya lagu Growl ini. Duileh, hanya bermodal movie video di sebuah ruangan underground dengan teknik shoot with one camera. Cuma muter-muter ajah, tapi konsep EXO yang anak remaja dengan baju seragam inilah yang keliatan mereka fresh dan santai banget.
9. Oh La La La
Salah satu lagu di album terbaru EXO, Don’t Mess Up My Tempo. Saat lagu ini diikutkan comeback stage bersamaan dengan lagu utama yaitu Tempo, langsung suka ajah. Malah entah kenapa, kok posisinya malah lebih tinggi lagu ini daripada Tempo. Haha
10. Tempo
Senang lagu ini karena konsep movie video-nya yang elektrik sekali. EXO benar-benar menunjukkan kedewasaannya. Bahkan dance yang mereka lakukan, tingkatannya sulit sekali dibanding banyak dance sebelumnya yang pernah mereka bawakan. Menariknya lagu ini, ketika kita dibuat terus-terusan mendengarkan alunan energic, tapi menjelang akhir, mereka malah menurunkan nada terjun bebas dengan alunan yang sangat lembut tapi santai. Seolah kita dibuat untuk menikmati lagu ini tapi nggak dipaksa untuk terus-terusan menerima alunan energic, supaya nggak bosan
Oasiiisss...
BalasHapusDon't go.
XOxo
Diamond
Lovin' You Mo'
For You.
Aaah~ michigehaessda....jeongmal.
Oh lalala.. *sambil bayangin dance practice-nya*
BalasHapusKalau aku sukanya Kyungsoo pas nyanyi for life versi Inggris EP4 kemarin, Mbak.. Sayang baek nggak kebagian solo stage buat nyanyi :(
Memang yah main vocalnya EXO Baekhyun, Chen sama D.O. kalo udah nyanyi lagu ballad bikin nangis brambang.
BalasHapusPaling suka sih Miracle in December sama Sing for You.
Salam kenal Mbak, team EXO L.
wah kalau aku gak pernag dengerin lagu dari ponsel
BalasHapus