Baobab Safari Resort : Ada Kebun Binatang Mini Di Dalam Area Menginap Lho!

Berapa kali kalian ke kebun binatang? Kalau sudah punya anak, biasanya malah berkali-kali ya. Anak kecil selalu tertarik dengan hal-hal yang berbau hewan. Meskipun yang ditonton hewannya ya itu-itu saja. Lalu, gimana rasanya menginap di hotel yang bernuansa kebun binatang, sekaligus bisa melihat berbagai macam hewan dari jarak dekat?

Cobalah untuk menginap di Baobab Safari Resort di Prigen, Jawa Timur. Kalian akan merasakan sensasi menginap dengan suasana yang berbeda karena banyaknya hewan yang ada di sekitar hotel.

Lalu istimewanya apa dengan Baobab Safari Resort ini?

Ini kali kedua, saya dan keluarga menginap di sana. Sesuka itu saya menginap di sana, sampai ketika suami mengajak ke sana lagi, tanpa pikir panjang, saya iyakan saja.

Lebaran tahun 2018, saya dan keluarga berencana jalan-jalan ke Taman Safari 2 di Prigen. Sebenarnya, sekali jalan berangkat-pulang sih bisa saja. Karena Prigen itu sejalan dengan arah kami pulang dari Malang selepas berlebaran dengan keluarga besar.

Tapi, kali ini suami ingin perjalanan yang beda. Meskipun dekat, kami merencanakan menginap saja di Baobab Safari Resort selama dua malam. Senanglah, karena saya dari dulu penasaran betul dengan suasananya, karena hotel ini sudah banyak ulasan positifnya.

Lagi, masih dalam rangka libur lebaran. Suami ajak-ajak lagi ke Taman Safari 2 Prigen dan tentunya dong, sambil menginap di Baobab Safari Resort. Tapi kali ini, kami mengajak keluarganya kecilnya adik ipar. Makin seru dong. Karena Arya dan Fatin jadi ada teman mainnya juga.

BAOBAB SAFARI RESORT

Lokasinya pas banget buat kalian yang butuh kenyaman pribadi, dengan suasanya yang alami dan sejuk. Berlokasi di kaki gunung Arjuna dan jauh dari keramaian kota, bahkan dari tempat tinggal penduduk sekitar. Masih satu lokasi dengan Taman Safari 2 Prigen, dan masih dibentengi dengan pohon-pohon yang tinggi. Benar-benar alami sekali.

Karena parkir mobil yang jauh sekali dari pintu masuk hotel, saya dan anak-anak (beserta barang bawaan kami tentunya), diturunkan di depan pintu masuk oleh pak suami. Kami disambut dengan sebuah pohon yang menjulang tinggi, dengan batang pohon yang besar sekali.

Saya pikir itu hiasan untuk menegaskan bahwa Baobab adalah hotel bernuansa alami, ternyata saya salah, Pemirsah. Pohon itu adalah pohon Baobab yang merupakan salah satu spesies pohon asli Afrika dan dikenal sebagai ‘pohon kehidupan’ oleh penduduk asli Afrika.

Saat menunggu pak suami, kami excited dengan lobby hotel yang berkonsep terbuka karena terhubung langsung dengan kolam renang, restoran dan padang rumput buatan yang sangat luas, yang disekat-sekat dengan pagar pembatas dari kayu. Belum apa-apa, Arya dan Fatin sudah teriak-teriak dan bergembira karena dari kejauhan terlihat jerapah dan rusa Afrika.

Bukan hanya mereka, saya juga ikut heboh sendiri. Meskipun langit agak gelap saat kami tiba, tapi bayangan rusa-rusa berlarian, atau jerapah yang sedang berjalan, juga interior hotel yang bertema safari, sudah memenuhi ekspektasi saya kalau hotel ini bakal dapat ulasan keren.

Belajar tentang Hewan Malam dan Menyentuh Mereka Langsung di Baobab Safari Resort

Saat pertama kali ke sini, setelah proses check in selesai, bergegas kami menuju kamar untuk menyantap makan malam. Saya suruh anak-anak lekas selesai makan dan mandi, karena jam 7 malam akan ada pertunjukan hewan malam di aula hotel yang berada di lantai dua.

Sebenarnya, malam itu ada jadwal tracking keliling hotel untuk tahu hewan-hewan apa saja yang hidup di malam hari. Tetapi karena hujan baru reda, kasihan anak-anak kalau dipaksakan keliling hotel dengan suasana outdoor. Keselamatan tetap nomer satu bukan? Akhirnya, tim hotel yang membawa hewan-hewan yang hidup di malam hari ke aula hotel untuk ditunjukkan ke pengunjung.

Orang tua senang, apalagi anak-anak, makin senang. Semua pengunjung yang ada di aula senang. Karena bisa lihat jenis-jenis hewan yang biasa ‘melek’ di malam hari, yang jarang terlihat. Seperti ular, landak, berbagai jenis burung hantu. Ngga hanya itu, tim Baobab Safari Resort juga memberi tampilan penjelasan tentang ‘hewan malam’ di sebuah layar lebar. Pengetahuan baru buat anak-anak seusia Arya.

Sedangkan saat kedua kalinya ke sini, tim Baobab Safari Resort menyiapkan pertunjukan teatrikal tentang hewan dengan api unggun untuk anak-anak di sebuah lapangan kecil dekat kandang kuda nil. Seru! Karena semua anak berkumpul dan duduk bersama di atas tikar yang disediakan oleh hotel.

Toko yang jual souvenir yang lucu-lucu banget...

Mengamati Satwa Liar di Luar Area Baobab Safari Resort

Untuk ikutan tour ini, kalian harus siap untuk bangun pagi karena tour ini dimulai pukul 05.30 tet tanpa molor. Nanti kalian akan diajak mengamati hewan-hewan liar yang ada di luar area hotel, tapi jangkauan areanya nggak terlalu jauh. Sebenarnya tour ini menarik perhatian saya, tapi karena kalau pagi itu banyak magernya, akhirnya hanya Arya dan keluarga adik ipar saja yang ikut.

Untuk menuju lokasi, kalian harus berkumpul dengan tamu lain di dekat hotel. Jadi berangkatnya rombongan gitu. Setelah sampai di lokasi, kalian akan diajak berkeliling dengan jalan kaki dan dipersilakan memotret atau membawa teropong. Kata Arya seru banget! Karena bisa melihat langsung musang, landak, ular yang berkeliaran. Bahkan kalau beruntung, kalian bisa lihat elang jawa berputar-putar di langit.

Kebun Binatang Mini di Dalam Area Baobab Safari Resort

Setelah menuntaskan sarapan yang enak banget, bergegas kami menuju lahan terbuka Baobab Safari Resort. Dari jauh saja, sudah tampak kalau lahan ini sengaja dibuat untuk menjadi nilai plus dari hotel ini. Bahkan saya dan suami saja mikir enteng, besok-besok nggak perlu ke Taman Safari 2 Prigen kalau staycation semalam saja sudah semenarik ini.

Ada beberapa jenis hewan yang bisa memuaskan rasa penasaran anak-anak. Nggak tanggung-tanggung, Baobab Safari Resort berani meletakkan hewan-hewan besar seperti gajah, jerapah, bison Amerika, kuda nil dan badak bercula dua di lahan terbuka mereka. Ini masih belum rusa, aneka burung, dan beberapa hewan kecil lain yang lincah dan lucu-lucu.

Penataan kandang yang rapi, membuat perjalanan melihat-lihat hewan ini menjadi menyenangkan. Jalan setapak dengan rumput segar berwarna hijau, juga beberapa anak tangga, membuat kami nyaman untuk melihat-lihat hewan apa saja di masing-masing kandang. Sisi menarik lainnya adalah kebersihan kandangnya. Memang nggak banyak hewan yang ada, tapi dengan banyaknya petugas yang wira-wiri di lahan ini, menandakan bahwa kenyamanan hewan pun juga diperhitungkan.

Berinteraksi dengan Hewan di Baobab Safari Resort

Beri makan hewan

Mau kasih makan jerapah? Bisa banget! Tinggal ambil sayuran dan buah yang sudah disediakan oleh petugas, panggil jerapahnya dan hap! Masukkan sayur ke mulut jerapah. Kita senang dan saya wow banget dong. Ternyata jerapah sebesar dan setinggi itu ternyata!! Hahaha ... Lha kan selama ini, lihat jerapah itu dari jauh, nggak pernah sedekat ini. Apalagi lihat dia mengunyah makanannya dan menjulurkan lidah minta tambahan makanan. Dua anak saya heboh, saya pun begitu! Apalagi, kami berhasil mengambil foto dengan background si jerapah.

Dua muka bete karena sesi kasih makan udah kelar hihihi...

Berkeliling bersama hewan

Mau naik gajah? Silakan. Akan ada dua penjaga yang membantu kita untuk naik gajah supaya tetap aman. Saya sengaja nggak menawarkan naik gajah ke anak-anak, karena kasihan gajahnya dinaikin banyak orang. Beban dia udah berat banget, saya nggak tega huhuhu.

Kalau selama ini melihat kuda poni ditumpangi manusia hanya lewat televisi, akhirnya saya bisa melihatnya langsung. Ada beberapa kuda poni yang siap mengantar pengunjung berputar di area hiburan, supaya tahu rasanya naik kuda itu seperti apa. Mungkin sensasinya berbeda ya, kan ini kudanya kecil. Sedangkan kuda yang biasa kita lihat sehari-hari lebih besar ketimbang kuda poni.

Foto bersama hewan

Mau foto dengan burung kakak tua beraneka warna? Bisa. Petugas akan membantu kita untuk mendapatkan foto terbaik dengan si burung ini. Ada pengunjung yang berfoto dengan si burung berpose seperti akan terbang. Ada juga yang minta burung kakak tuanya diletakkan di bahu atau tangannya. Petugasnya setiap hari melakukan ini ke pengunjung, jadi dia udah kreatif banget gali kemampuan berpose si kakak tua. Hahaha.

Saat pertama kali ke sini, saat akan check out, ada sesi foto bersama dua anak harimau. So cute btw ... Karena masih kecil banget dan mereka masih tidur, pengunjung nggak diperbolehkan menyentuh mereka. Hanya boleh duduk sambil bergaya di samping kandang kecil mereka. Tapi saat ke sana lagi, nggak ada sesi foto ini. Waktu saya tanyakan, bayi harimau yang dulu itu sudah besar. Dan sekarang sedang nggak ada bayi harimau lagi yang baru lahir. Jadi, seperti beruntung sekali kemarin itu melihat bayi harimaunya, tapi Arya dan Fatin sedikit kecewa juga. Hahaha, gpp Nak. Kapan-kapan bisa lihat lagi.

Dan semua itu bisa kita nikmati hanya dengan memberikan sumbangan antara IDR 20.000 - IDR 50.000. Uang sumbangan ini dipakai untuk perawatan hewan-hewan yang ada di lahan terbuka ini.

Gimana, gimana? Udah tertarik belum berangkat ke hotel ini setelah baca ulasan saya? Hayuklah ajak keluarga ke sana, nggak mengecewakan kok!